Hampir setiap
orang pernah mengalami sakit mata, baik sakit mata maupun jenis sakit mata yang
lebih serius.
Sakit mata adalah istilah yang luas yang menggambarkan berbagai
kemungkinan yang menimpa dengan mata kita. Terkadang kita merasa seolah-olah
ada sesuatu pada mata, atau mata kita terasa lelah, berat dan sulit untuk tetap
terbuka. Salah satu penyebab umum dari sakit mata adalah konjungtivitis ( atau
mata merah ), tapi masalahnya juga dapat disebabkan oleh infeksi, alergi,
terlalu banyak paparan sinar matahari, kelelahan mata atau disebabkan oleh
pemakaian lensa kontak .
Gejala Mata Sore
Anda akan
mengalami banyak gejala yang berbeda jika menderita sakit mata. Gejala-gejala
ini antara lain :
- Mata merah
- Tidak nyaman
- Mata panas
- Sensasi berpasir
- Fotofobia (
kepekaan terhadap cahaya )
- Rasa sakit
- Kesulitan
membuka mata setelah tidur
- Kelopak mata
saling menempel setelah tidur
- Terdapat cairan
yang encer
- Rasa sakit
Apa Penyebab
Mata Sakit ?
Penyebab
sakit mata bisa disebabkan oleh berbagai hal.Kebanyakan kasus sakit
mata karena disebabkan oleh menatap layar komputer atau membaca buku terlalu
lama. Hal ini menyebabkan mata lelah karena terlalu lelah. Terkadang pemakaian
kacamata yang tidak cocok juga bisa menyebabkan sakit mata. Berikut
penyebab
sakit mata yang lainnya, antara lain :
- Iritasi udara
seperti bahan kimia , asap , asap , bulu binatang , serbuk sari dan lensa kontak
- Menggosok mata
berlebihan
- Peradangan yang
disebabkan oleh alergen atau infeksi
- Terlalu banyak
paparan sinar matahari
- Mata kering atau
pelumasan tidak memadai dari permukaan mata
- Blepharitis
- Mata merah
Dalam beberapa
kasus, sakit mata dapat disebabkan oleh kondisi serius seperti
neuritis optik , uveitis, iritis atau selulitis orbital. Jika sakit mata yang
terjadi setiap hari maka lebih baik anda segera berobat ke dokter mata.
Mendiagnosis Sakit Mata
Untuk
mendiagnosa apa yang menjadi penyebab sakit mata yang anda derita tidaklah
mudah, perlu pemeriksaan yang mendetail yautu pada struktur internal dan
eksternal dari mata. Dan tentunya hal tersebut harus dilakukan oleh ahlinya.
Hal itu harus dilakukan untuk menghindari salah dalam pengobatan atau
memperburuk keadaan. Setelah diagnosis
dilakukan dan telah diketahui penyebabnya, tentu akan lebih mudah dalam
melakukan pengobatannya.
Pengobatan sakit
mata
Hal terbaik yang
dapat kita lakukan jika kita mengalami sakit mata adalah dengan melakukan
pengobatan secara medis. Pengobatan sakit mata bisa dimulai setelah diagnosis
dilakukan. Penanganan masalah mata dini mungkin dapat mencegah kerusakan lebih
lanjut pada mata kita. Biasanya dokter akan selalu memberi obat anti -
inflamasi atau antibiotik tetes mata berupa salep, mungkin obat antivirus.
Untuk meringankan ketidaknyamanan di rumah, anda juga dapat mencoba melakukan
kompres dengan air hangat pada mata anda selama lima sampai sepuluh menit
sebanyak tiga kali sehari. Berikut langkah yang dapat kita ambil untuk
mengurangi rasa sakit mata, meliputi :
- Istirahat yang
cukup
- Minum banyak air
sepanjang hari
- Makan diet
seimbang
- Hindari
menggosok mata Anda
- Mengurangi
kegiatan yang dapat menyebabkan ketegangan mata, seperti penggunaan komputer
pada waktu yang lama
Pencegahan Sakit Mata
Mengkonsumsi
gizi seimbang untuk memastikan bahwa seluruh tubuh mendapatkan nutrisi yang
cukup. Minum banyak air, karena hal ini dapat membantu untuk mengurangi
peradangan. Istirahat cukup untuk menghindari kelelahan pada mata.
Kunjungi dokter
mata setahun sekali atau sesering ia menyarankan. Pemeriksaan mata rutin dapat
menangkap masalah selama tahap awal mereka, yang dapat membantu menghindari
sakit mata.